Penggunaan Pestisida pada Perkebunan Kelapa Sawit, Bolehkah?

Penggunaan Pestisida pada Perkebunan Kelapa Sawit, Bolehkah?

Penggunaan pestisida pada perkebunan kelapa sawit kerap sekali digunakan oleh pekebun. Banyak praktisi perkebunan sawit menganggap bahwa pestisida aman untuk digunakan karena dapat mengendalikan hama dan penyakit, padahal dapat menghambat pertumbuhan dan produktivitas tanaman.

Karena penggunaan pestisida secara terus menerus dapat merusak ekosistem tanah dan berisiko buruk untuk lingkungan sekitar. Secara jangka pendek dalam rentang waktu 1 tahun, pestisida dapat memberikan hasil yang baik bagi perkebunan kelapa sawit. 

Namun, dalam jangka waktu yang panjang pestisida yang diaplikasikan pada perkebunan kelapa sawit dapat memberikan dampak buruk bagi lingkungan dan petani yang bisa terpapar pestisida.

Indonesia yang memiliki curah hujan yang tinggi juga akan mengakibatkan pestisida maupun herbisida merembes ke sungai. Situasi ini akan mencemari lingkungan yang digunakan untuk kebutuhan rumah tangga, termasuk minum, dan penduduk di sekitar perkebunan. Selain itu, pestisida tidak dapat terserap oleh tanah yang berpasir.

Beralih ke Produk Ramah Lingkungan, No Pestisida 

Pemakaian pestisida dalam jangka waktu yang lama tidak dibenarkan dan lebih baik beralih ke produk ramah lingkungan seperti CHIPS® dan pupuk MOAF® dari PKT yang bebas dari pestisida. Terdapat enam prinsip yang harus diperhatikan demi memastikan efektivitas dan mengurangi risiko dampak negatifnya, yaitu:

1. Tepat Sasaran

CHIPS® diformulasikan secara spesifik untuk organisme hama dan penyakit yang ingin dikendalikan yaitu penyakit Ganoderma yang disebabkan oleh jamur. Oleh karena itu, petani perlu mengenali dan mengidentifikasi organisme hama dan penyakit yang ada di perkebunan sawit secara akurat.

Pemakaian CHIPS® dapat dioptimalkan dengan menargetkan organisme secara tepat sasaran. Dengan begitu, risiko negatif terhadap organisme yang bermanfaat bagi lingkungan  juga dapat diminimalisir.

2. Tepat Mutu

Ketentuan penggunaan pestisida CHIPS produk pengendalian hama dan penyakit pada tanaman kelapa sawit harus memenuhi standar kualitas sesuai kebijakan badan pengawas atau lembaga yang berwenang. Memilih produk dengan mutu yang baik memastikan efektivitas dan keamanan penggunaannya.

Petani perlu memperhatikan label dan petunjuk penggunaan produk yang disediakan oleh produsen. Hindari menggunakan produk berbahan kimia (pestisida) secara sembarangan karena bisa menimbulkan dampak negatif bagi lingkungan dan pengguna.

CHIPS® sebagai produk pengendali hama dan penyakit telah diformulasi sesuai dengan kualitas kebijakan badan pengawas dan lembaga berwenang. CHIPS®  juga telah mendapatkan penghargaan, salah satunya Rekor MURI, sebagai yang pertama dan satu-satunya yang benar berhasil mengendalikan Ganoderma.

3. Tepat Jenis 

Setiap jenis produk pengendali hama dan penyakit tanaman kelapa sawit memiliki mekanisme kerja yang berbeda dan ditujukan untuk mengendalikan organisme hama dan penyakit tertentu. Petani harus memilih produk yang sesuai dengan organisme target dan mengikuti rekomendasi dari pakar atau peneliti pertanian.

Cara penggunaan pestisida produk pengendali hama dan penyakit yang benar akan memberikan dampak positif sesuai keinginan tanpa merusak organisme baik. Jangan sampai salah memilih produk karena efeknya justru bisa merusak kualitas tanaman.

CHIPS® adalah satu-satunya produk pengendali penyakit Ganoderma pada tanaman kelapa sawit yang diformulasi secara khusus sesuai dengan kebutuhan masing-masing tanaman.

4. Tepat Waktu Penggunaan

CHIPS® harus diterapkan secara tepat dalam siklus pertumbuhan tanaman dan perkembangan organisme hama dan penyakit yang ingin dikendalikan. Dampak penggunaan pestisida CHIPS® pada waktu yang tepat akan meningkatkan efektivitas pengendalian hama dan penyakit.

Waktu mengaplikasikan CHIPS® yang benar adalah pada saat tanaman kelapa sawit menunjukan gejala serangan penyakit Ganoderma stadium awal.

Anda juga perlu memperhatikan tahapan pemberian CHIPS® agar lebih efektif. Gunakan CHIPS® sebelum penyakit Ganoderma menyerang tanaman kelapa sawit (preventif). Salah satu keunggulan CHIPS® adalah cukup melakukan aplikasi satu kali dalam dua tahun.

5. Tepat Dosis

Penggunaan dosis CHIPS® yang tepat sangat penting untuk dipahami. Dosis yang tepat dan cara aplikasi yang tepat akan mampu membuat tanaman pulih dengan baik. Selain itu juga biaya yang dikeluarkan untuk pengendalian penyakit Ganoderma tidak terlalu mahal. 

6. Tepat Cara Penggunaan

Petani harus mengikuti instruksi dan panduan penggunaannya CHIPS® dengan benar yaitu mengaplikasikannya ke semua tanaman dengan gejala serangan penyakit Ganoderma sesuai dengan dosis yang direkomendasikan. 

Penggunaan CHIPS® yang benar akan memberikan efek positif pada tanaman dan mengurangi dampak negatif bagi lingkungan. Gunakan dosis CHIPS® sesuai dengan rekomendasi dari Plantation Key Technology (PKT). 

Tertarik Menggunakan Teknologi Pengendali Penyakit Ganoderma CHIPS®?

Penggunaan pestisida dalam perkebunan kelapa sawit adalah praktik umum yang dapat merugikan dan memunculkan hama dan penyakit. Meskipun beberapa pihak perkebunan menganggap pestisida memiliki manfaat yang signifikan, namun perlu untuk memperhatikan jenis dan prinsip penggunaan pestisida serta memilih mengaplikasikan produk ramah lingkungan yang tepat berbahan organik untuk perawatan kelapa sawit Anda. 

Bagi perusahaan perkebunan yang tertarik untuk mengaplikasikan produk perawatan tanaman kelapa sawit yang ramah lingkungan. Silahkan kunjungi website kami www.pkt-group.com atau menghubungi whatsapp kami 0821-2000-6888.

FAQ
1. Apakah pestisida aman digunakan dalam perkebunan kelapa sawit?

Secara jangka panjang penggunaan pestisida dapat membahayakan lingkungan dan manusia. Maka itu, sangat direkomendasikan bagi para petani sawit untuk mengaplikasikan produk formulasi khusus yang ramah lingkungan dalam mengatasi berbagai masalah perkebunan dengan mengaplikasikan teknologi pengendali hayati CHIPS® dari Plantation Key Technology (PKT).

2. Apakah penggunaan pestisida dapat mempengaruhi kualitas hasil kelapa sawit?

Penggunaan pestisida cenderung akan memberikan dampak negatif bagi hasil perkebunan kelapa sawit. Residu pestisida berbahan kimia sedikit demi sedikit akan terserap oleh tanaman sehingga hasil panen akan ikut terkontaminasi oleh pestisida yang digunakan.

Maka itu, jika ingin hasil panen yang berkualitas, sehat untuk dikonsumsi, ramah lingkungan Anda dapat mengaplikasikan CHIPS® dari PKT.