Pencegahan terhadap hama dan penyakit adalah salah satu faktor paling penting dalam pengelolaan perkebunan kelapa sawit. Kelapa sawit adalah tanaman yang tidak sulit perawatan dan pengelolaannya apabila dirawat dan diolah dengan benar dan efektif. Tidak hanya masalah pembibitan dan penanaman saja yang harus diperhatikan, tahap pencegahan hama dan penyakit juga harus diperhatikan dengan seksama. Karena apabila tidak segera dicegah, tanaman bisa dengan mudah terjangkit hal-hal buruk yang tidak diinginkan. Jika sudah terjangkit, maka kerugian yang bisa dialami oleh pengelola akan sangat banyak. Hasil panen tidak memuaskan, pohon-pohon mati serta banyak lagi merupakan musuh yang sangat dihindari para petani.
Lalu bagaimana cara mengatasi penyakit Ganoderma pada sawit? Apa pencegahan yang harus dilakukan agar tanaman selalu tumbuh dengan subur dan sehat? Berikut beberapa jawabannya.
- Menjaga keseimbangan musuh alami dan patogen di alam bebas tanpa merusak lingkungan. Tidak semua musuh tumbuhan harus dibasmi dengan maksimal hingga habis tuntas. Ada kalanya keseimbangan ruang perkebunan harus dijaga dengan membiarkan musuh-musuh alami patogen tetap ada dan hidup bebas. Tapi hal ini harus tetap dikontrol dan diperhatikan juga jumlah dan kuantitinya. Karena jika berlebihan sudah pasti akan merugikan lahan itu sendiri.
- Menyiapkan lahan dan lingkungan perkebunan yang sesuai dengan agroekologi. Bagaimana menyiapkannya sesuai dengan hal ini? Jika kurang mengerti dan kurang paham mengenai ilmu agroekologi, Anda bisa berkonsultasi dengan rekanan petani sawit atau konsultan manajemen perkebunan sawit yang sudah ahli di bidangnya. PT Propadu Konair Tarahubun (Plantation Key Technology/PKT) adalah perusahaan teknologi sawit yang bisa membantu dalam mendalami ini. Persiapan yang tidak matang dalam bidang kelapa sawit ini akan menyebabkan banyak kerugian salah satunya hama dan penyakit yang bisa menyerang sewaktu-waktu.
- Penanaman pohon maupun tanaman yang disukai oleh hama sehingga yang diserang adalah tumbuhan tersebut, bukan sawit.
- Pemeliharaan satwa spesies yang bisa memangsa hama tanaman. Serangga- serangga yang mengganggu bisa ditangani dengan memelihara hewan predatornya. Atau Anda bisa menanam tumbuhan tumpang sari agar membasmi rumput-rumput liar yang mengganggu ekosistem perkebunan di sekitar tanaman.
- Tidak memakai bahan-bahan pestisida jamur Ganoderma kimia lainnya. Sudah dipastikan pembasmi hama dan penyakit yang menggunakan bahan-bahan non organik akan semakin merusak pohon-pohon. Bahan kimia tak hanya membunuh penyakit tetapi bisa juga merusak hasil buah, pohon dan mikroorganisme baik di sekitarnya.
Demikian penjelasan tentang pencegahan hama kelapa sawit. Semoga tanaman dan lahan perkebunan sawit Anda terjaga dari beragam hal yang tidak diinginkan dan hanya merugikan pengelola saja. Selamat membaca dan menerapkan ya.
Perusahaan Perkebunan yang ingin menuntaskan masalah ini dapat segera menghubungi ahlinya PKT ( Plantation Key Technology) melalui nomor telepon atau Whatsapp +62 821 2000 6888 atau kunjungi website www.pkt-group.com
One Comment on “5 Cara Efektif untuk Mencegah Hama dan Penyakit pada Kelapa Sawit”
Comments are closed.