Diskriminasi Sawit UE: FAO dan IFAD Dukung Perlawanan Indonesia

Diskriminasi Sawit UE: FAO dan IFAD Dukung Perlawanan Indonesia

Indonesia mendapatkan dukungan dari dua badan PBB, yaitu Organisasi Pangan dan Pertanian (FAO) serta Dana Internasional untuk Pengembangan Agrikultural (IFAD), terkait dengan masalah diskriminasi produk kelapa sawit. Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman Luhut Binsar Pandjaitan mengatakan dukungan itu didapat lantaran diskriminasi sawit terkait pada masalah kemanusiaan, kemiskinan, kelaparan, agrikultur, dan peningkatan taraf hidup.

Read More
Putaran ke-4, Sawit Masih Jadi Agenda Khusus Perundingan CEPA

Masuki Putaran ke-4, Sawit Masih Jadi Agenda Khusus Perundingan CEPA

Pemerintah kembali bakal menyuarakan mengenai isu diskriminasi sawit dalam Perundingan Indonesia-European Union Comprehensive Economic Partnership Agreement (IE-CEPA) putaran ke empat yang akan dilaksanakan pada 19-23 Februari 2018 di Surakarta, Jawa Tengah. Isu tersebut rencananya akan dibahas dalam sebuah sesi khusus terkait isu keberlanjutan dan minyak kelapa sawit (Crude Palm Oil/CPO).

Read More
Industri Sawit Eropa Dukung Indonesia Lawan Diskriminasi Uni Eropa

Industri Sawit Eropa Dukung Indonesia Lawan Diskriminasi Uni Eropa

Diskriminasi terhadap produk minyak sawit Indonesia di pasar Uni Eropa (UE) sejatinya sudah berlangsung sejak lama. Meski begitu, Indonesia kini tidak lagi sendirian dan telah memperoleh dukungan dari Aliansi asosiasi industri minyak sawit Eropa atau European Palm Oil Alliance (EPOA) untuk melobi kampanye negatif terhadap minyak sawit Indonesia, terutama biodiesel di Uni Eropa.

Read More