Sawit Notif – Harga minyak sawit mentah (CPO) akhirnya menguat pekan ini setelah terkoreksi pekan lalu. CPO dibandrol dengan harga MYR 3.931 per ton pada penutupan perdagangan di Bursa Malaysia, Jumat (10/02).
Selama sepekan, harga CPO point-to-point menguat 2,08% setelah pekan lalu terkoreksi 1,31%. Sejak awal tahun, harga CPO juga telah turun 7,57%.
Walau pun begitu, harga CPO naik 22% dari posisi terendah dua tahun pada akhir September tahun lalu, namun masih tertekan 45% dari level tertinggi sepanjang masa yang dicatatkan pada akhir April 2022.
Mengutip Cnbcindonesia.com, Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan mengatakan kebijakan wajib pasokan dalam negeri minyak goreng bakal ditetapkan sebanyak 50%. Peningkatan ini dilakukan guna antisipasi agar tidak terjadi lonjakan harga minyak goreng saat perayaan puasa dan lebaran tahun ini.
Kemudian, pemerintah Indonesia dan Malaysia juga sepakat untuk tidak melakukan boikot ke Uni Eropa dengan menghentikan ekspor, lantaran kedua negara tersebut akhirnya ikut menjaga harga CPO dari potensi lonjakan yang signifikan.
Maka itu, alih-alih melakukan pemberhentian ekspor terhadap Uni Eropa, Indonesia dan Malaysia setuju untuk fokus meningkatkan permintaan hilirisasi produk sawit.
Sumber: Cnbcindonesia.com