Singapura Investor Terbesar Sawit Indonesia

Singapura Investor Terbesar Sawit Indonesia

Sawit Notif – Komoditas kelapa sawit hingga kini masih menjadi sorotan hangat di tengah melambungnya harga minyak goreng dari beberapa bulan terakhir. Tingginya harga minyak goreng cukup menjadi polemik, mengingat Indonesia merupakan negara utama penghasil bahan dasar pembuatan minyak goreng, yakni minyak sawit (crude palm oil/CPO). 

Tak dipungkiri, hadirnya industri kelapa sawit telah lama menjadi tumpuan ekonomi nasional, ditinjau dari segi penghasilan devisa yang diperoleh dari kegiatan ekspor, serta menjadi lapangan pekerjaan bagi ribuan masyarakat. 

Namun untuk mengembangkan industri kelapa sawit, diperlukan dukungan pembiayaan yang tak sedikit. Karena itu, pemerintah Indonesia sejak dulu membuka gerbang bagi para investor-investor, baik dari Indonesia maupun luar negeri. 

Mengutip Kompas.com, Kementerian Investasi.Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) mencatat investasi asing atau penanaman modal asing (PMA) di sektor pertanian periode 2015 – pertengahan 2021 masih didominasi oleh investasi perkebunan kelapa sawit. 

Lebih lanjut, keseluruhan PMA subsektor tanaman pangan, perkebunan dan peternakan di Indonesia diketahui berasal dari Singapura (53,7 persen), dan Malaysia (15,8 persen). Data tersebut disampaikan oleh Kepala Sub Direktorat Sektor Agribisnis Kementerian Investasi/BKPM Jumina Sinaga, dilansir dari Antaranews.com

Sementara itu, realisasi PMA sektor pertanian periode 2015 – Maret 2021 mencapai 9,5 miliar dolar AS, dengan kontribusi sekitar 5,2 persen terhadap total PMA di Indonesia. 

Data lainnya juga mencatat penanaman modal dalam negeri (PMDN) pada periode yang sama, mencapai Rp 173,9 triliun, dengan kontribusi 9,1 persen terhadap total PMDN di Indonesia. 

Sumber: Kompas.com