Jakarta – PT Pertamina (Persero) sedang mengembangkan minyak kelapa sawit untuk diolah menjadi bahan bakar dengan kualitas setara BBM Pertamax, yaitu dengan kadar oktan 92.
Direktur Pengolahan Pertamina Budi Santoso Syarif mengatakan, saat ini pihaknya sedang menguji coba meningkatkan kadar oktan bahan bakar dari minyak kelapa sawit.
“Kita evaluasi dan hasilnya juga memungkinkan nilai oktannya bisa naik 1 tingkat dari 90,3 ke 91,7,” katanya dalam diskusi di Jakarta, Kamis (27/12/2018).
Mendapati hasil seperti itu, dia yakin minyak kelapa sawit bisa ditingkatkan hingga kadar oktannya 92.
Uji coba tersebut dilakukan di Kilang milik Pertamina di Plaju, Sumatera Selatan.
“Dengan adanya seperti itu, kita akan lanjutkan lagi percoban itu sampai dapat proyeksi kami itu adalah oktan 92. Itu baru di Plaju,” paparnya.
Melihat kondisi saat ini, di mana harga minyak kelapa sawit (CPO) sedang turun, ditambah adanya larangan dari Eropa terhadap minyak sawit dari Indonesia, pemanfaatan minyak kelapa sawit ini pun diharapkan menjadi hal positif.
“Seperti kita tahu CPO kita di-banned oleh Eropa, dan kalau kita lihat lagi harga makin turun, dengan adanya CPO ini bisa jadi bahan bakar minyak juga diharapkan petani bisa sejahtera,” tambahnya.
sumber: detik.com