Sawit Notif – Karena sering naiknya harga minyak goreng curah di pasaran. Satgas Pangan Polres Sukabumi Kota melakukan kegiatan pengecekan minyak goreng curah ke para distributor.
Hal ini dilakukan untuk melihat penyebab naiknya harga minyak goreng di pasaran yang telah melewati harga enceran tertinggi (HET) yang telah pemerintah tetapkan.
Mengutip detik.com, Kapolres Sukabumi Kota, AKBP SY. Zainal Abidin menjelaskan faktor penyebab naiknya harga minyak goreng curah meski telah disubsidi oleh Pemerintah adalah karena mata rantai pendistribusian minyak goreng sangat panjang.
Pendistribusian minyak goreng mulai dari distributor ke agen, pasar, warung, kemudian ke masyarakat. Zainal juga menambahkan yang membuat mahal adalah biaya transportasi, biaya pekerja, packing ulang dari drum ke plastik kiloan yang kemudian dijual kepada masyarakat.
Maka, dalam mengantisipasi harga minyak goreng yang tidak sesuai dengan harga enceran tertinggi (HET) Pemerintah. Petugas kepolisian sukabumi akan mengawal pendistribusian minyak goreng curah.
Sumber: detik.com