Industri Sawit Siap Dorong Penghiliran Jika Produksi Naik

Industri Sawit Siap Dorong Penghiliran Jika Produksi Naik

Sawit Notif – Dalam mengantisipasi potensi lonjakan produktivitas minyak sawit akibat moratorium sawit yang tidak diperpanjang, industri sawit tampaknya harus bersiap mendorong penghiliran sawit.

Mengutip dari Bisnis.com, Ketua Umum Gabungan Industri Minyak Nabati Indonesia (GIMNI), Bernard Riedo menyampaikan keyakinannya bahwa keputusan lanjut atau tidaknya moratorium akan dipengaruhi oleh aspek lingkungan. Dia juga mencatat bahwa produksi minyak sawit nasional harusnya tetap bisa optimal sekalipun tidak ada izin baru terkait pembukaan perkebunan kelapa sawit. 

Namun Bernard tidak memungkiri bahwa laju pertumbuhan produksi sawit akan lebih cepat apabila moratorium tidak diperpanjang. Meski demikian, Bernard mengatakan industri sawit telah siap menampung produksi yang akan diproses menjadi berbagai macam produk turunan. 

“Dari stabilitas pasokan, Indonesia telah membuktikan melalui program B30 bisa menaikan jumlah konsumsi dalam negeri yang juga bisa digunakan sebagai instrumen kebijakan dalam menjaga stabilitas harga. Singkatnya, produksi naik, harga turun, tetapi program B30 bisa ditingkatkan misalkan ke B40 atau B50,” ujar Bernard.

Sebelumnya, berbagai pihak telah berpendapat bahwa pemberhentian izin moratorium sawit yang telah berakhir akan menjadi perhatian dunia. Walaupun masih banyak aspek yang harus diperbaiki pada 3 tahun berjalannya moratorium, para ahli tidak menampik moratorium juga menjadikan produksi minyak sawit cenderung lebih stabil. 

Berbagai macam efek negatif terkait pemberhentian moratorium sawit juga turut menjadi ketakutan sejumlah pihak di industri sawit, diantaranya potensi koreksi harga CPO yang dalam 3 tahun belakangan telah menopang neraca perdagangan dan rupiah di tengah kekhawatiran akan efek taper tantrum. 

Selain itu, isu negatif mengenai sawit Indonesia di negara-negara Uni Eropa juga berpotensi semakin timbul akibat dari tidak adanya kebijakan dan aturan dari pemerintah sebagai upaya perlindungan lingkungan dan mengembangkan sawit berkelanjutan. 

Sumber: Bisnis.com.