Setelah Sepekan Melemah, Harga CPO Menguat Kembali

Sawit Notif – Harga Crude Palm Oil (CPO) di Bursa Malaysia Exchange terpantau menguat pada awal perdagangan Senin(27/3/2023). Penguatan ini sekaligus mematahkan tren pelemahan yang berlangsung lebih dari sepekan. Harga CPO juga diketahui turun sejak 16 Maret hingga 24 Maret 2023 atau tujuh hari bursa.

Mengutip Cnbcindonesia.com, Selama tujuh hari harga CPO melemah, tercatat bahwa pada sesi awal perdagangan telah menguat 1,45% ke MYR 3.563 per ton pada pukul 10:10 WIB. Namun, posisi ini masih bergerak di level terendahnya sejak 25 Januari 2023 atau tepatnya posisi terlemahnya dalam tujuh pekan terakhir.

Sedangkan, pada akhir pekan (24/3) harga CPO ditutup ambles 1,6% ke posisi MYR 3.512 per ton. Dengan demikian,  dalam sepekan harga CPO melemah 10,41% secara point-to-point/ptp. Sementara, dalam sebulan turun 15,21% dan melemah 15,21% secara tahunan.

Meski demikian,  harga CPO masih bergerak pada level yang rendah hal ini dikarenakan tertekannya harga CPO akhir-akhir ini yang mengikuti kerugian pada minyak nabati lainnya. Sebab, investor mempertimbangkan sikap Bank The Fed yang masih hawkish.

Oleh karena itu, walaupun harga CPO cenderung mengikuti pergerakan minyak nabati lainnya. Tetap saja akan cenderung berlawanan dengan harga minyak mentah dunia yang terpantau melesat meski BankThe Fed kembali menaikkan suku bunga acuannya.

Sumber: Cnbcindonesia.com