Sawit Notif – Mengutip dari Wartaekonomi.co.id, pemerintah Indonesia dalam rangka peningkatan pengetahuan, keterampilan, kompetensi, kemandirian, dan daya saing sumber daya manusia (SDM) di bidang kelapa sawit, melalui Direktorat Jenderal (Ditjen) Perkebunan, Kementerian Pertanian (Kementan), didukung oleh Badan Pengelola Dana Perkebunan Kelapa Sawit (BPDPKS), membuka kesempatan program beasiswa bagi pekebun di seluruh Indonesia.
Dikatakan oleh Direktur Perlindungan Perkebunan, Ditjen Perkebunan, Kementerian Pertanian, Ardi Praptono, program pengembangan SDM tersebut juga bertujuan untuk meningkatkan kemampuan teknis, manajerial, dan kewirausahaan, melalui pendidikan tinggi vokasi secara formal bagi para pekebun berupa pendidikan terapan diploma satu (D1) hingga diploma empat (D4).
Ardi menambahkan, program studi D1 hingga D4 yang mendapat beasiswa adalah Pemuliaan Pembenihan Pembibitan Kelapa Sawit, Budidaya Pemeliharaan Tanaman Kelapa Sawit, dan Teknologi Produksi Tanaman Perkebunan Kelapa Sawit. Kompetensi lain yang ada yakni Teknologi Pengolahan Kelapa Sawit, Teknik Kimia, Teknik Mesin, Perawatan dan Perbaikan Mesin, Akuntansi, Teknik Informatika, dan Manajemen Logistik.
Ditjen Perkebunan juga memberikan beasiswa untuk jenjang pendidikan sarjana strata satu (S1) dengan program studi Agroteknologi dan Agribisnis dengan minat kompetensi kelapa sawit. Peserta yang dinyatakan lulus akan mulai kuliah pada awal Oktober mendatang.
Menurutnya, program beasiswa ini terbuka bagi pekebun yang tergabung dalam poktan, gapoktan, koperasi atau kelembagaan ekonomi pekebun lainnya. Beasiswa juga dibuka bagi keluarga pekebun mulai dari anak, istri, atau suami dari pekebun yang tergabung dalam kelembagaan ekonomi pekebun.
Kesempatan juga diberikan bagi aparatur sipil negara (ASN) ataupun TKP 3/PLP TKP 3 di bidang kelapa sawit yang berada di daerah. “Pekebun yang berminat mendapat beasiswa pendidikan formal dapat mendaftar secara online melalui website https://ditjenbun.pertanian.go.id/,” papar Ardi.
Sumber: WartaEkonomi.co.id.