Sawit Notif – Perwakilan Kedutaan Besar Republik Polandia menunjukkan minat yang besar terhadap potensi cangkang sawit di Kalimantan Barat (Kalbar) sebagai sumber bahan baku energi terbarukan di negaranya. Berdasarkan kunjungan Kedutaan Polandia ke Pelabuhan Dwikora Pontianak energi terbarukan dari cangkang saiwit adalah sebuah potensi yang bagus.
Mengutip Suarakalbar.co.id, General Manager Pelindo II Pontianak, Hambar Wiyadi mengungkapkan bahwa dari sisi pelabuhan untuk aktivitas ekspor ke berbagai negara Kalimantan Barat sangat siap terutama melalui Terminal Pelabuhan Kijing di Kabupaten Mempawah.
Sedangkan, Deputy Head of Mission, Kedutaan Besar Republik Polandia Piotr Firlus mengatakan bahwa sejauh ini Polandia telah mendapatkan sumber energi seperti batubara yang berasal dari Indonesia yaitu Kalimantan dan Sumatera.
Lalu, saat ini mereka sedang melakukan penjajakan sumber energi yang ramah lingkungan seperti cangkang sawit yang memiliki potensi luar biasa untuk masa depan. Menurutnya, Kalbar adalah penghasil cangkang sawit yang cukup besar dan memiliki pelabuhan baru yang cukup besar sehingga dapat menampung kapal-kapal besar. Maka ini adalah potensi besar untuk dapat saling bersinergi antara Indonesia dengan Polandia.
Piotr Firlus juga menjelaskan bahwa Republik Polandia adalah salah satu negara yang berada di benua Eropa Tengah yang memiliki suhu ekstrim saat musim dingin sehingga membutuhkan banyak pasokan energi untuk kebutuhan masyarakat.
Maka untuk memenuhi kebutuhan tersebut, Polandia kebergantungan dengan kegiatan ekspor impor dalam memenuhi kebutuhan penduduk Polandia melalui Pelabuhan Rotterdam Belanda. Sebab, disana adalah pusatnya transshipment untuk kapal-kapal besar dan pusat industri energi.
Sumber: Suarakalbar.co.id
