Sawit Notif – Harga sawit di Provinsi Jambi untuk periode 4-10 November cukup menggembirakan. Lantaran, tim perumus harga Tandan Buah Segar (TBS) kelapa sawit wilayah tersebut menetapkan harga Crude Palm Oil (CPO) mengalami kenaikan Rp 291 dari Rp 11.948 menjadi Rp 12.239 per kilogram.
Mengutip Jpnn.com, Kepala Dinas Perkebunan Provinsi Jambi, Agus Rizal mengatakan tim perumus harga TBS kelapa sawit juga telah menyepakati bahwa harga TBS sawit umur 10-20 tahun naik Rp62 menjadi Rp 2.700 dari Rp2.638 per kilogram.
Kemudian, menurutnya harga inti sawit juga naik Rp 97 dari Rp 5.291 menjadi Rp 5.388 per kilogram. Harga TBS tersebut untuk petani yang menjadi mitra dari perusahaan pengolahan sawit. Selain itu, Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jambi juga sedang membentuk Satgas Pemantau Harga TBS kelapa sawit yang ada di daerah,
Berikut ini adalah daftar harga TBS sawit di Jambi:
- Harga TBS sawit usia tanam tiga tahun Rp 2.134 per kilogram.
- Harga TBS sawit usia tanam empat tahun Rp 2.253 per kilogram.
- Harga TBS sawit usia tanam lima tahun Rp 2.359 per kilogram.
- Harga TBS sawit usia tanam enam tahun Rp 2.459 per kilogram.
- Harga TBS sawit usia tanam tujuh tahun Rp 2.521 per kilogram.
- Harga TBS sawit usia tanam delapan tahun Rp 2.573 per kilogram.
- Harga TBS sawit usia tanam sembilan tahun Rp 2.625 per kilogram.
- Harga TBS sawit usia tanam 10 sampai dengan 20 tahun Rp 2.700 per kilogram.
- Harga TBS sawit usia 21 hingga 24 tahun Rp 2.615 per kilogram.
- Harga TBS sawit di atas 25 tahun Rp 2.488 per kilogram.
Selanjutnya, Agus menjelaskan bahwa harga tersebut ditetapkan berdasarkan hasil rapat penetapan harga CPO, TBS, dan inti sawit, yang merupakan kesepakatan dari tim perumus dalam rapat yang dihadiri para pengusaha, koperasi, dan kelompok tani sawit, yang berdasarkan peraturan Menteri dan peraturan Gubernur.
Agus juga mengatakan bahwa harga TBS sawit tersebut juga berlaku untuk petani sawit yang telah bermitra dengan pabrik sawit.
Sumber: Jpnn.com