Nagan Raya – Harga jual kelapa sawit di Kabupaten Nagan Raya, Aceh dalam sebulan terakhir turun drastis. Di tingkat agen, harga belinya yaitu Rp 850/kilogram (kg) sementara saat dijual ke pabrik laku Rp 980/kg.
Penurunan harga jual kelapa sawit ini sudah terjadi sejak menjelang Idul Fitri. Harga jual dari petani ke agen saat ini turun menjadi Rp 850/Kg dari sebelumnya Rp 1.400/Kg. Sementara pabrik membeli dari agen kini dengan harga Rp 980 dari sebelumnya Rp 1.600/Kg.
“Harga sekarang tidak stabil, suka-suka pabrik,” keluh Simis, agen sawit di Desa Gagak, Kecamatan Alue Bili, Nagan Raya, Rabu (27/6/2018).
Simis membeli sawit dari petani di Kabupaten Nagan Raya dan dalam sehari menampung 150 ton sawit. Setelah mencapai target, sawit kemudian diangkut dengan enam truk untuk dipasok ke pabrik kelapa sawit yang ada di Nagan Raya.
“Dari dulu sering harga tidak stabil. Tiap mau Lebaran tetap turun (harga),” kata pria yang sudah dua tahun menjadi agen sawit tersebut.
Turunnya harga sawit tanpa pemberitahuan ini membuat petani dan agen merugi. Menurut Simis, pernah suatu kali, harga jual sawit ke pabrik cuma selisih Rp 30 dengan yang dia beli dari petani. Ketika hal ini terjadi, Simis mengaku tidak punya pilihan selain menjualnya.
“Nggak ada pemberitahuan kalau harga turun atau naik. Kami yang jadi rugi karena harga beli dari petani dan ketika saya jual sama harganya. Kita harus memikirkan biaya operasional juga,” jelasnya.
sumber: detik.com
