Jambi — Harga sawit di Jambi turun rata-rata Rp20 per kilogram. Hal itu berdasarkan harga pembelian tandan buah segar (TBS) sawit lima pabrik pengolahan minyak sawit di Kabuoaten Mukomuko, Provinsi Jambi.
Sebanyak lima pabrik pengolahan minyak mentah kelapa sawit atau CPO di Kabupaten Mukomuko, Provinsi Bengkulu, saat ini membeli tandan buah segar kelapa sawit petani setempat dengan harga lebih murah dibandingkan sebelumnya.
“Lima pabrik CPO yang membeli sawit petani setempat dengan harga murah, yakni PT SSJA, PT S3, PT USM, PT MMIL, dan PT BMK,” kata Sudianto, Kasi Kemitraan dan Perizinan Perkebunan Dinas Pertanian Kabupaten Mukomuko, Selasa (29/5/2018) seperti dilaporkan Antara.
Ia menyatakan, harga sawit di pabrik CPO di daerah itu lebih rendah dibandingkan dengan harga sawit yang ditetapkan oleh tim perumus harga komoditi perkebunan sebesar Rp1.328 per kilogram.
Sudianto menambahkan lima pabrik CPO ini membeli tandan buah segar kelapa sawit milik petani setempat dengan harga murah diduga karena pengaruh penurunan harga minyak mentah dunia.
Ia menyebutkan, pabrik CPO PT SSJA membeli sawit petani setempat dengan harga sebesar Rp1.230/kg, turun dibandingkan sebelumnya sebesar Rp1.250/kg.
Kemudian harga sawit di pabrik CPO PT S3 membeli tandan buah segar kelapa sawit petani dengan harga sebesar 1.290/kg, turun dibandingkan sebelumnya sebesar Rp1.310/kg.
Lalu pabrik CPO PT BMK membeli sawit petani dengan harga Rp1.380/kg, menurun dibandingkan harga sebelumnya sebesar Rp1.400/kg, pabrik PT USM sebesar Rp1.420/kg, PT MMIL sebesar Rp1.290/kg.
Harga sawit di empat pabrik CPO di daerah itu sejak tiga pekan terakhir masih bertahan, yakni Pabrik CPO PT. KSM membeli TBS kelapa sawit sebesar Rp1.290/kg.
Kemudian harga sawit di pabrik PT SAP sebesar Rp1.310/kg, harga sawit di PT AMK sebesar Rp1.295/kg, harga sawit di pabrik PT DDP di Kecamatan Ipuh dan di Desa Lubuk Bento masing-masing sebesar Rp1.300/kg.
Sumber: Antara
