Sawit Notif – Harga minyak sawit di bursa Malaysia pada Kamis (8/12) tercatat naik, meski sebelumnya sempat turun. Harga minyak sawit konsumen juga dipengaruhi oleh kenaikan harga minyak kedelai dan melemahnya mata uang ringgit.
Mengutip Infosawit.com, Kontrak acuan minyak sawit benchmark FCPOc3 untuk pengiriman Februari 2023 di Bursa Berjangka Malaysia naik 0,86% pada awal perdagangan menjadi RM4.003 ($909,77) per ton, menurut laporan Reuters. Sedangkan, hari sebelumnya, harga turun sebesar 3%.
Selain itu, Minyak kelapa sawit juga dipengaruhi oleh pergerakan harga minyak terkait, hal ini karena harga mereka bersaing untuk memperoleh bagian di pasar minyak nabati global.
Kemudian, pada hari ini (8/12) mata uang ringgit Malaysia MYR juga melemah terhadap dolar Amerika Serikat untuk tiga hari berturut turut setelah awal pekan ini telah mencapai level terbaiknya sejak awal bulan Mei.
Sedangkan, Analis Teknis Reuters, Wang Tao telah mencatat, harga minyak kelapa sawit diprediksi akan naik ke kisaran RM 4.132-4.196 per ton, lantaran telah berhasil di atas garis tren naik.
Sumber: Infosawit.com