Sawit Notif – Gabungan Pengusaha Kelapa Sawit Indonesia atau GAPKI mengumumkan bahwa pada Agustus 2022, ekspor produk sawit Indonesia meningkat 60% dibandingkan bulan sebelumnya. Pengiriman ke India ikut mengalami peningkatan tertinggi hingga 193% dibandingkan Juli 2022.
Mengutip Katadata.co.id, GAPKI mencatat bahwa ekspor produk sawit Indonesia pada Agustus 2022 mencapai 4,33 juta ton. Jumlah tersebut naik 1,63 juta ton dari Juli 2022 yang mencapai 2,7 juta ton.
Direktur Eksekutif GAPKI, Mukti Sardjono mengatakan bahwa lonjakan ekspor yang terjadi pada bulan Agustus dikarenakan pemerintah memberikan relaksasi berupa zero levy yang diperpanjang sampai Oktober 2022, dan rencananya pemerintah, melalui Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian, akan memperpanjang sampai akhir tahun ini.
Berikut ini tiga negara yang menjadi pembeli terbesar yang membantu menaikan jumlah kenaikan ekspor adalah:
1. India
Ekspor produk sawit RI ke India naik 193% dari 370,8 ribu ton pada Juli 2022 menjadi 1,086 juta ton.
2. Cina
Ekspor produk sawit RI ke Cina naik 68% atau 355 ribu ton. Pengiriman produk sawit ke Cina pada Agustus 2022 mencapai 879 ribu ton, naik dari ekspor Juli 2022 mencapai 524 ribu ton.
3. Uni Eropa
Ekspor produk sawit RI ke Uni Eropa naik 51,7% dari 334 ribu ton di Juli 2022 menjadi 506,8 ribu ton di Agustus 2022.
Sumber: Katadata.co.id,